TERNATE,IMc – Harga kebutuhan pokok (bapok) dan bawang, rica, tomat (barito) sering bergejolak. Gejolak harga karena kebutuhan masyara kat cukup tinggi saat hari besar keagamaan, tidak terkecuali menje- lang bulan Ramadan 1446 H.
Wakil Ketua II DPRD Kota Ternate, Jamian Kolengsusu mengatakan, fenomena jaminan ketersediaan ba han pokok dan langkah antisipasi lonjakan harga bahan pokok ini su dah menjadi tradisi yang dihadapi setiap moment bulan Ramadan.
“Pemerintah sudah cukup menganti sipasi sesuai pertumbuhan pereko nomian. Saat ini Pemda kota Ternate sudah antisipasi, terutama dalam hal peningkatan kebutuhan barito, sembako dan kebutuhan lain,” katanya, Jumat (21/2/2025).
Jaminan mengatakan hal itu terkait
dengan kesiapan menghadapi bulan Ramadan menjadi suatu tradisi, terutama di kalangan umat Islam lebih khusus Kota Ternate terkait memasuki bulan Ramadhan.
“Kami berharap bulan Ramadan kali ini dengan pemerintahan yang baru
sesuai keinginan masyarakat paling tidak bisa terpenuhi berbagai kebutuhan pokok, bahkan fasilitas lain seperti lampu jalan diperbaiki dan air bersih dilayani,” ujarnya.
Warga diminta untuk tidak mem borong bahan pokok, barito mau pun kebutuhan lain karena itu cara yang tidak bagus dan bisa berpengaruh terhadap inflasi Kota Ternate. Sebab apa pun alasan tetap tersedia bapok dan barito.
Jamian bilang, stok lokal maupun non lokal karena di Ternate dapat suplai barito dan sebagainya dari beberapa daerah. “Saya yakin cukup tersedia, tidak perlu panik. Dinas Pertanian Ternate sudah menginformasikan panen nanti cukup melimpah dalam rangka menghadapi moment bulan Rama dan dan Idul Fitri nanti,” tuturnya.
Pedagang dalam teorinya, kata Ja mian, mereka cari untung namun perlu dikendalikan oleh pemerintah agar tidak ada pedagang yang coba main-main menimbun atau sengaja menaikan harga. Karena ada sanksi hukum yang berat dikenakan.
Dengan demikian bahwa, pemerintah harus perlu pro aktif mengawasi ini. “Pelaku usaha atau pelaku perekonomian jangan main-main dengan situasi dan kondisi untuk mencari keuntungan sebesar- besarnya,” tegas dia. (dbs)