TERNATE,IMc – Kawasan reklamasi pantai Kayu Merah-Kalumata, di kecamatan Ternate Selatan, Kota Ternate, sudah selesai dilakukan penimbunan hingga kini masih terbengkalai karena tidak dimanfaatkan oleh Pemerintah kota Ternate.
Reklamasi tersebut yang digadang -gadang sebagai kawasan strategi baru dan pusat pertumbuhan ekonomi pesisir oleh Pemerintah kota Ternate, yang saat ini ditumbuhi pepohonan.
Bahkan karena tak dimanfaatkan Pemkot sebagian lahan reklamasi itu telah dimanfaatkan oleh warga sekitar untuk berkebun dengan menanam singkong, cabai, tomat, jagung maupun sayur-sayuran.
Ketua DPRD Kota Ternate, Rusdi A.IM sedikit kaget mendengar itu dan meminta perhatian Pemerintah kota Ternate agar lahan reklamasi Kayu Merah-Kalumata tersebut dapat dimanfaatkan sesuai dengan peruntukannya.
“Harapan kami DPRD kalau bisa pemerintahan kedua Tauhid Soleman dan Nasri Abubakar bisa dimanfaatkan sebagai pengembangan kawasan ekonomi baru baik Selatan maupun Utara yang dicanangkan Pemkot,”katanya, Senin (2/6/2025).
Rusdi mengatakan, analisa di reklamasi Kayu Merah-Kalumata dan Salero-Dufa Dufa telah dilakukan pemerintah sebelumnya bisa memungkinkan lebih bagus lagi, itu untuk pengembangan sektor ekonomi baru.
“Kalau ada kekurangan-kekurangan infrastrukturnya mungkin dari konstruksinya saya kira tidak terlalu besar lagi karena memang itu sudah ada. Harapan torang kalau reklamasi itu bisa dimanfaatkan lebih bagus, tidak mubazir,” tuturnya.
Begitu pula reklamasi Salero-Dufa Dufa awalnya untuk jalan pesisir pantai. “Bila reklamasi untuk jalan pesisir sudah selesai dibangun dan kalau bicara jalan pesisir sudah pasti pertumbuhan ekonomi akan mengikuti,” ujarnya. (dbs)